B
|
umi Wonorejo adalah nama sebuah Kelurahan dari Distrik
Nabire Kab. Nabire. Bumi Wonorejo adalah pemberian nama dari para transmigran
asal Jawa Timur yang mendiami daerah ini sejak tahun 1980-an. Di Kelurahan ini terdapat suatu daerah yang
disebut Wadio, inilah nama aslinya.
Disinilah kita kenal sebuah kompleks yang dibangun oleh Pemerintah Derah
Kabupaten Nabire bagi para Pegawai Negeri Gol. I, II dan III yang kemudian
disebut sebagai Kompleks Perumahan
Pegawai yang disingkat (KPP). Disinilah bermula munculnya Jemaat pertama yang
diberi nama Persekutuan Anggota GKI (PAGKI) Kompleks Perumahan Pegawai (KPP)
Wadio.
Kenaikan Tuhan Yesus berlaku lama tetapi Roh Kudus yang dicurahkanNya itu terus bekerja dalam hati para pengikutnya. Pada hari Selasa tanggal 26 Juni 2007, lewat suatu rapat yang dipimpin oleh sdr. Drs. J.M. Wayar yang dihadiri oleh tokoh-tokoh gereja seperti : A.F.Weyai, Liberty Sumulang (Almarhum), Agus Pali, Welem I.P, dan Benyamin S. Herman R. Dari rapat tersebut dibentuklah sebuah jemaat (Kis. Para Rasul 2:41-47) yang diberi nama PAGKI, dengan susunan struktur sebagai berikut :
I.
Ketua : Drs.
J.M. Wayar
Sekretaris : Liberty Sumulang
Bendahara : Ibu Herman R
II.
Pelayan
minggu
1.
J.M. Wayar (Pnt. Jemaat
Tabernakel)
2.
A.F. Weyai (Pnt. Jemaat Ichktus)
3.
Anggota
jemaat yang berkelayakan
PAGKI yang baru dibentuk ini melaksanakan kebaktian perdananya pada
minggu 1 Juli 2007 yang dipimpin oleh ketua yaitu Pnt. J. M. Wayar, selanjutnya
minggu 8 Juli 2007 dipimpin oleh Pnt. A. F. Weyai dan minggu 15 Juli 2007
kembali dipimpin oleh Pnt. J. M. Wayar. Kemudian untuk sahnya PAGKI ini, maka
pada Minggu 22 Juli 2007 dipimpin oleh Pdt. K. Sitinjak, S.Th dari Komisi
Pembinaan Jemaat Klasis Paniai dan sekaligus meresmikan berdirinya PAGKI
tersebut sebagai tempat ibadah. PAGKI ini setiap hari minggu beribadah di
garasi mobilnya Sdr. Benyamin S. Selama kebaktian 4 minggu berturut-turut,
anggota jemaat yang hadir berkisar sekitar 20 – 25 orang yang terdiri dari
orang dewasa dan anak-anak.
Hari ke hari PAGKI ini menjadi kokoh dan semakin
maju. Semuanya ada dalam satu
persekutuan kasih, saling mengerti dan saling memahami satu dengan yang lain,
hingga muncullah satu niat dari para pendiri PAGKI untuk mendirikan/ membangun
sebuah rumah ibadah untuk Tuhan.
Pada hari minggu, 9 Agustus 2007 terbentuklah
sebuah team kerja pembangunan gereja
dengan koordinatornya sdr. Yusuf Sembor.
Team kerja pembangunan ini ada dibawah/ kepengurusan Majelis sementara PAGKI
- KPP. Team pembangunan ini memulai kerjanya pada minggu pertama terbentuknya
team. Adapun dana untuk membangun rumah Tuhan ini mengalami beberapa hambatan
dalam pencarian dana, namun warga
persekutuan tidak pernah putus asa.
Warga yakin dan percaya bahwa Tuhan Yesus akan menolong dan memberikan
jalan keluar untuk mendapatkan bantuan. BerkatNya akan terus mengalir. Sampai
saat ini pembangunan rumah Tuhan mencapai 50%.
Waktu terus barjalan, PAGKI pun terus maju dalam
pelayanannya, melalui jadwal yang ditentukan oleh KPJ Klasis GKI Paniai.
Kegiatan-kegiatan gerejawi seperti kebaktian-kebaktian keluarga, Sekolah Minggu
telah terbentuk dan telah berjalan.
PAGKI juga melayani / melaksanakan kegiatan-kegiatan kalender gerejawi
seperti kebaktian Paskah menjelang Natal 2007 hingga perayaan malam Natal I, II dan Tahun Baru 2008. Tanggal 24
Desember 2007 merupakan Natal pertama yang dirayakan di PAGKI Bumi Wonorejo
yang dipimpin oleh Vicaris A.Wajukur.
Pada Bulan Januari 2008, jabatan Sekretaris Majelis PAGKI digantikan
oleh sdr. Bass Hukubun dikarenakan sekretaris Liberty Sumulang telah dipanggil
pulang ke rumah Bapa di Sorga pada tanggal 18 Januari 2008.
Pada hari Minggu, tanggal 1 Juni 2008, terjadi suatu peristiwa penting bagi
PAGKI. Pada hari dan tanggal tersebut di atas merupakan catatan sejarah
tersendiri bagi PAGKI. Di hari dan tanggal inilah nama PAGKI berubah nama
menjadi GKI Bakal Jemaat “Ora Et Labora“.
Suatu peristiwa paling berkesan bagi anggota jemaat tetapi terlebih kepada sdr.
Benyamin S, sebagai kenangan tersendiri. Disinilah di garasi mobil inilah sdr. Benyamin S. diberkati
dalam suatu pernikahan kudus bersama pasangannya Orva Pipiet Barung, sekaligus
pentahbisan PAGKI menjadi Bakal Jemaat dengan nama “ Ora Et Labora “, disertai
dengan peneguhan sdr. Bass Hukubun menjadi penatua dan sdr. Benyamin S menjadi
syamas, juga pelantikan Struktur Bakal Jemaat “Ora Et Labora“ yang terdiri
dari :
Ketua : Pnt. Drs. J.M.Wayar
Sekretaris : Pnt. Barnabas Hukubun
Bendahara : Sym. Benyamin S
Dan dilengkapi dengan anggota-anggota:
1. A. F. Weyai (Penatua)
2.
Agustinus
Pali (Penatua)
3.
Enos P (Syamas)
4.
Murni
Gultom (Penatua)
5.
Suryani (Penatua)
Kegiatan tanggal 1 Juni
2008 ini dilaksanakan oleh : Pdt. J. Mbaubedari, S.Th (Ketua GKI Klasis
Paniai). Dalam khotbahnya, Pdt. J.Mbaubedari, S.Th mengatakan bahwa manusia
harus berbalik dan mengenal kepada Allah dengan sungguh-sungguh, bukan
berpura-pura bertobat seperti bangsa Israel. Allah yang menghukum manusia, Dia
juga yang akan menyembuhkan dan membalut manusia yang terluka dan sakit (Hosea
5:15 s/d 6 : 6) .
Hari ini tercatat pula
dalam sejarah Ora Et Labora suatu peristiwa baru yaitu: Syukuran Ultah ke-1
PAGKI hingga Bakal Jemaat Ora Et Labora 1 Juli 2008 dan sekaligus penamcapan
papan nama jemaat.
Mari maju terus melayani Tuhan, karena
injil adalah kekuatan Allah yang membaharui dan memulihkan kita semua di masa
lalu, masa kini, esok dan sepanjang masa.